Antena DELTA LOOP frek 27.555 mhz ( 1 elemen )

Jumpa lagi kita CB'ers Nusantara...

Kali ini saya akan membagi pengalaman membuat antena DELTA LOOP

Barangkali dalam penyajian ini masih banyak kurang dari pada lebihnya, untuk itu mohon para pakar2 antena, terutama untuk antena Delta Loop agar sudi menambahi saran dan masukan untuk kesempurnaan dari antena Delta Loop yang saya bagi ini.

Perlu rekan2 CBers ketahui, saya mengkhususkan diri membuat antena Delta Loop (yang selanjutnya saya singkat saja menjadi DL) ini pada range frek. 27.555 mhz, karena saya lebih tertarik untuk komunikasi jarak jauh (DX). Awalnya saya membuat DL ini pada frek. 27.305 mhz dengan menggunakan penyeimbang Gamma-Match, tapi bukan tujuan utama saya dengan menggunakan Gamma-Match, saya hanya sekedar ingin tau saja performancy nya, setelah jadi dan bekerja baik hingga diperoleh SWR yang cukup bagus yaitu 1.00 dan impedansi pas 50.21 ohm, ini bertahan hingga seminggu saja lamanya, maka sesuai niat awal saya yang akan menggunakan Choke Balun sebagai penyeimbang antena dengan feeder-line akhirnya Gamma-match tsb saya lepas.
Bagi rekan2 CBers yg ingin bekerja di frek. 27.305 mhz, silahkan menambahkan panjang kabel serabut NYAF nya lebih kurang 15 cm atau sesuai pada hasil ukur terendah di SWR pada frek. 27.30 mhz.

Untuk hal ini saya banyak berkomunikasi dengan Pak Syam di Waingapu dan Pak Acil di Sukabumi, karena menurut saya beliau2 ini sudah malang-melintang di frek. 27.555 mhz yang jam terbangnya sudah ukup tinggi, sudah barang tentu mereka banyak mendapatkan informasi barbagai macam antena yang sering di pergunakan oleh para CBers di luar sana, sebagai contoh pak Sam yang sebelumnya menggunakan antena Cubicle-Quad 4 elemen pada akhirnya beralih ke antena Delta Loop.

Seperti yang sama2 kita ketahui bahwa antena yang satu lamda penuh ( misalnya Cubicle Quad atau Delta Loop ) adalah antena yang cukup bagus penguatan nya, oleh karena itu lah saya hanya tertarik pada kedua jenis type antena ini, perlu rekan2 ketahui, bahwa saat ini saya juga memilik antena Cubicle Quad 2 elemen dengan ketinggian 16 mtr yang saya pergunakan untuk komunikasi jarak jauh, baik ke sesama rekan2 se nusantara maupun long-distance dengan rekan2 CBers lain negara, komunikasi terjauh yang pernah saya lakukan adalah dengan Div-218 Belize, Div-4 Argentina, Div-2 USA, Div-173 Reunion Island, Div-62 Guam Island, Div-17 Hawaii, Div-172 New Caledonia dll. menggunakan radio CB merk Superstar 2400 ditambah pendorong PA merk KLB-110DX
Dan untuk berkomunikasi dengan rekan2 lokal, saya juga mempunyai antena vertikal Sigma-4, yang ketinggiannya lebih kurang 6 mtr dari ground.

Rekan2 pecinta CB se nusantara...

Menurut saya membuat antena DL satu elemen ini sangatlah mudah dan performancy nya juga cukup lumayan bagus, disamping itu juga biayanya cukup sesuai dengan kantong kita dibanding dengan antena DL yang mengunakan Gamma-match, apalagi bila dibandingkan biaya yang dikeluarkan dengan menggunakan antena jenis lain, misalnya Cubicle atau Yagi, tentu cost nya lebih besar lagi.

Dan yang lebih menarik lagi, bila kita menggunakan penyeimbang choke-balon dibanding dengan menggunakan Gamma-match, band-widht dengan menggunakan choke-balun cukup lebar, lalu tidak rawan air hujan, dan juga saat menaikan nya ke tiang / tower kecil sekali kemungkinan untuk berubah SWR nya.

Bahan2 antena DL :

1- Pipa aluminium masing2 panjang 1,5 mtr 4x utk 2 sisi (uk. 7/8, 3/4, 5/8 & 1/2 inci )

2- Kabel serabut NYAF uk. 2,5 mm, panjang 4 mtr

3- Plat Aluminium / besi tebal 4 mm, uk. 25 x 30 cm, 1 lbr

4- Klem knalpot uk. 1,5" utk klem elemen V antena 4 set

5- Klem knalpot uk. 2" utk klem braket antena 2 set

6- Pipa PVC uk. 1 inc untuk isolator elemen V antena 2 bh

7- Skun kabel 2 bh

8- Baut sekrup 16 bh

9- Baut mur 4 bh

10- Klem plat uk. 2 mm X 2 cm X 8 cm 6 bh

11- Sealent aquarium 1 bh

12- Isolasi bakar 8 cm

Bahan2 choke balun :

1- Pipa PVC uk. 2" panjang 10 cm 1 bh

2- Kabel RG-58 panjang 181 cm

3- Konektor RG-58 1 bh

4- Skun kabel 2 bh

5- Isolasi bakar 8 cm
6- Tired kabel  4 bh

Kalau saya lihat harga material yang mahal hanya pada Aluminium Tubing, dimana untuk ukuran 1,5 mtr harganya sekitar Rp. 41.000,- di Olshop, kalau ukuran yang lain/lebih kecil tentu lebih murah lagi, lalu plat untuk Braket dengan uk. 25 x 30 cm tebal 4 mm harganya sekitar Rp. 75.000,- dan hal ini bisa juga diganti dengan plat besi.

Kalau kita jumlah kan semua biaya yang dikeluarkan, totalnya tidak sampai 500 ribu.

Dalam merangkai antena ini sangat penting untuk menyiapkan Tripod Stand sebagai alat bantu untuk menempel sementara braket DL, nah agar menghemat biaya dan sewaktu-waktu bisa dipakai untuk eksprimen antena lain, saya membuatnya dengan bekas tong tempat cat dinding yang saya pasang pipa besi sepanjang 1,5 mtr lalu dicor pada tong cat tsb.

Dibawah ini saya lampirkan beberapa foto pembuatan antena DL dan juga hasil ukur dari performancy antena DL tersebut.

Pada kesempatan ini saya sampaikan terima kasih pada om Sam di Waingapu dan om Acil di Sukabumi yang telah sudi dan sabar menerima telepon dari saya berkali-kali, sekali lagi terima kasih tutorial dan saran serta masukan nya.

Ok, bila rekan2 CBers ada pertanyaan & masukan silahkan hubungi kami di 0822 2824 7760

Good Luck.... 73, 51-55

Atok Agam
facebook.com/suprayogi